Punya bahan yang tipis misalnya
selendang? Kalau jarang pakai
selendang, alih fungsikan saja jadi baju. Karena gak asyik juga yah, pakai baju
tembus pandang. Tapi kalau pede yah, gak apa-apa.
Kalau saya sih gak pede, karena saya kebanyakan keluar masuk ke kantor pemerintah atau ikut seminar, jadi gak pantas yah pakai baju tembus pandang, walau sudah pakai tank top.
Di
Bangkok, Thailand, rata-rata bajunya tembus pandang. Para wanita di sana melapisinya dengan tank top
di bagian dalam. Makanya, kalau lagi ke Bangkok dan shopping baju, besoknya di Jakarta, saya mesti beli tank top atau kaos ketat, supaya baju tersebut bisa dipakai di Jakarta.
Kali ini bikin baju dengan bahan selendang yuk. Daripada cuma ditumpuk saja
di lemari. Prinsip menjahitnya sebenarnya sama dengan menjahit baju dengan
bahan biasa. Kali ini saya akan melapisinya dengan bahan hero. Sebenarnya ada
beberapa jenis bahan pelapis atau voering. Orang-orang menyebutnya ‚puring‘.
Saya pilih bahan hero, karena
lebih mirip katun, gak panas dipakainya. Pilih bahan hero yang mendekati warna
bahan selendang tersebut. Dalam contoh bahan saya, ada dua warna, tapi saya pilih
warna krem, daripada warna coklat tua. Soalnya lagi kepengen punya baju warna
terang.
1. Kita
mengerjakan bahan hero terlebih dahulu. Jika sudah punya pola, lipat bahan
menjadi dua, bagian bagus di atas, bagian buruk ada di bawah atau di dalam
lipatan.
2. Letakkan
pola di atasnya. Atur supaya ada lebihan pada bahan kurang lebih 2 cm. Lebihan
pada kain tersebut setelah dipotong, akan diobras. Obras biasnaya akan
menghabiskan bahan ½ cm.
3. Kalau sudah pas, pola dan bahan disatukan
dengan jarum pentul.
4. Ukur keliling 2 cm di sekeliling pola,
beri tanda dengan
pensil, lalu guntinglah di garis pensil tersebut.
5.
Beri
tanda di bahan dengan menggunakan karbon dan rader.
6.
Setelah
bahan hero selesai dirader, lepaskan jarum pentul dari
bahan tersebut. Pola
boleh dilipat atau digulung. Bahan heronya tidak dilipat karena akan dijadikan
pola untuk bahan selendang.
Sekarang kita olah bahan selendangnya.
1. Lipat
dua bahan selendang. Bagian bagus di atas, bagian buruk di bagian lipatan.
2.
Letakkan
bahan hero yang sudah digunting dan dirader tadi di atas bahan selendang. Atur
supaya pas, tak usah dilebihkan.
3.
Jepit
dengan jarum pentul.
4.
Gunting
bahan selendang sesuai dengan bahan hero tadi.
5. Kalau
sudah selesai digunting, cabut jarum pentul.
6. Bahan
selendang tidak perlu dirader.
7. Lipat
sisa bahan dan simpan di tempatnya. kalau tempat kerjanya rapi, kan enak kerjanya.
Buka bahan hero, tumpukkan bahan selendang di atasnya. Perhatikan,
mana bagian bagus dan mana bagian buruk. Setelah itu disemat dengan jarum
pentul, lalu dijelujur di bagian pinggirnya.
Kerjanya memang jadi dobel yah,
tapi gak apa-apa, hasilnya akan bagus kok.
Kalau sudah dijelujur, satukan
bagian depan dan bagian belakang, seperti kita menjahit dengan bahan biasa. Jangan
lupa diobras, yah, supaya bagian pinggirnya tidak kiwir-kiwir atau lepas.
Tara!! Anda sudah punya baju baru
dari bahan selendang cantik yang selama ini tersimpan saja di lemari.